Anggarkan 799,17 Juta, IPB Bangun Selasar

Bogor merupakan kota yang terkenal dengan tingginya curah hujan sepanjang tahunnya. Terkadang hujan menjadi kendala bagi mahasiswa untuk meningkatkan mobilitas kegiatan di kampus IPB. Adanya hal tersebut IPB membangun selasar mulai dari Berlin IPB hingga Fakultas Pertanian dengan dana sebesar Rp799.170.000,00.

“Pembangunan yang kami lakukan yaitu sebuah penghubung berupa selasar dan pembuatan taman disekitarnya. Pembangunan ini digunakan untuk melindungi mahasiswa dari hujan. Selasar dibangun dari Berlin IPB hingga node Departemen Arsitektur Lanskap (ARL) Fakultas Pertanian IPB,” terang Dr.Cahyono Tri Wibowo, S.E.,MM selaku Kepala Biro Umum IPB.

Pembangunan selasar depan node ARL (Foto oleh : Ulfah DK)
Pembangunan selasar depan node ARL (Foto oleh : Ulfah DK)

 

Pembangunan tersebut meliputi pembuatan kanopi setinggi 4 m di atas penyebrangan jalan menuju node departemen ARL, selasar sepanjang jalan berlin hingga node ARL, serta pembuatan jalan penghubung antara tembok berlin ke Agrimart 2 IPB dan cyber merpati.

“Pembangunan akan diselesaikan selama 80 hari terhitung sejak tanggal 7 April 2017,” jelas Rusmono, Sekretariat Pejabat Pembuat Komitmen Biro umum.

Selain itu, pembangunan selasar telah dilakukan antara gerbang dekat BNI hingga shelter GWW dengan dana sebesar Rp. 190.000.000,00. Pembangunan ini telah selesai 14 Maret 2017 lalu yang dikerjakan selama 30 hari.

Tri menambahkan bahwa dengan adanya selasar tersebut diharapkan tersebut semakin banyak mahasiswa yang menggunakan transportasi umum ramah lingkungan untuk mendukung kegiatan green campus IPB. Hal tersebut dikarenakan mudah dalam mencapai halte bis.

“Semoga pembangunan ini cepat selesai karena menggangu lalu lintas pejalan kaki dan setelah selesai tidak ada pedagang yang merusak ketertiban,” ujar Alvin Dharmawan (Agribisnis 53 IPB) salah satu pejalan kaki.

 

Annisa Latifa C. (Korpus Institut)

Ed : Ratna PH

 

Redaksi Koran Kampus

Redaksi Koran Kampus

Lembaga Pers Mahasiswa
Institut Pertanian Bogor

Tambahkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.