Ruang Jurnalistik: “Jurnalis Adalah Profesi Terbuka”

Peserta Stadium General Ruang Jurnalistik foto bersama. Foto: Ichwanul AM
Minggu (21/09) bertempat di Ruang Diskusi FPIK IPB, Stadium General Ruang Jurnalistik yang pertama berlangsung. Kali ini Rheza Ardiansyah berkesempatan berbagi topik ‘Jurnalis dan Jurnalistik’ sebagai pemateri. Stadium General pertama ini membahas elemen dasar jurnalistik dan bekal yang harus dipegang seorang jurnalis.
Rheza Ardiansyah saat memberikan
materi. Foto: Ichwanul AM
Rheza adalah alumni IPB yang sekarang menjadi reporter di Televisi Nasional. Lulusan Ilmu Keluarga dan Konsumen ini mengakui minatnya dalam bidang jurnalistik. Selain aktif di Koran Kampus ketika masih berstatus mahasiswa, Rheza juga menerbitkan majalah digital yang diberi nama Can I Say Magazine. 
Selain memberikan materi jurnalistik Rheza juga berbagi pengalamannya sebagai jurnalis televisi nasional. Dia bercerita bagaimana meliput upacara bawah laut, padahal baru bisa berenang beberapa bulan sebelumnya, hingga berlarian mengejar narasumber di depan gedung KPK. Baginya menjadi jurnalis akan membawa kepada kejadian dan pengalaman yang luar biasa yang tak pernah terpikirkan sebelumnya.

Peserta sangat antusias sehingga tak terasa acara selesai lewat dari waktu yang direncanakan. Acara ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan dari Koran Kampus dan foto bersama. Rheza berpesan seorang jurnalis adalah profesi terbuka, siapa saja bisa menjadi jurnalis. selain mengandalkan kepekaan, jurnalis juga harus berdasarkan hati nurani dalam pekerjaannya.

Pemberian kenang-kenangan dari Koran Kampus. Foto: Ichwanul AM

Ruang Jurnalistik

Redaksi Koran Kampus

Redaksi Koran Kampus

Lembaga Pers Mahasiswa
Institut Pertanian Bogor

Tambahkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.