Talkshow Asma Nadia disambut Hangat Penonton

Asma Nadia sedang memberikan tanda tangan
Materi yang diberikan oleh Penulis terkenal Asma nadia dalam EXPLO Science di Auditorium Sylva Pertamina, Fahutan IPB, Minggu (27/4) berlangsung meriah dan disambut hangat oleh penonton.

Penggagas Rumah Baca Asma Nadia memberika materi berupa alasan mengapa harus menulis. Ia menuturkan bahwa banyak hal yang bermanfaat dari menulis. Menulis merupakan jalan pintas atau shortcut untuk bermanfaat dan menjadi kebanggaan. Selain itu,  dengan menulis, kita dapat berbagi kepada orang lain sehingga dapat mengubah persepsi dan menggerakkan orang lain.

“Menulis merupakan jalan pintas, karena tidak perlu modal yang sedemikian banyak, tidak perlu sarjana dulu, tidak perlu cantik, bahkan tidak perlu surat kelakuan baik.“ canda Asma Nadia disela pemberian materi dalam acara EXPLO Science 2014.

Ibu dua anak ini juga menceritakan perjalanan mimpinya hingga dia dapat menjadi penulis hebat seperti sekarang ini. Dia juga berbagi pengalaman bagaimana menghasilkan 49 novel, bahkan juga tentang pengalamannya pada saat traveler ke 51 negara dan 205 kota dengan biaya gratis.
“Menulis itu membantu orang lain sukses. Suksesnya seorang penulis ialah bukan ketika bukunya menjadi best seller, suksesnya seorang penulis bukan ketika penulis meraih kekayaan karena royaltinya atau bukunya difilmkan. Suksesnya seorang penulis buat mbak Asma adalah ketika dia bisa berperan, bisa membantu orang lain yang punya mimpi yang sama untuk bersama-sama menjadi penulis.“ Tutur Asma Nadia.
Manajer Asma Nadia Publishing House ini bahkan menawarkan penonton yang tertarik untuk bergabung di komunitas menulis di facebook, komunitas penulis ini bisa menjadi jalan bagi seseorang yang ingin menjadi penulis dan berbagi pengalaman tentang menulis.
Dipenghujung acara, penonton berfoto bersama Asma Nadia dan mendapat tanda tangan langsung di novel yang d jual di depan Auditorium Sylva Pertamina itu.

Shalsa Nurhasanah
Redaksi Koran Kampus

Redaksi Koran Kampus

Lembaga Pers Mahasiswa
Institut Pertanian Bogor

Tambahkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.