Dapat Julukan Kampus Pertanian, Inilah Keunikan IPB University yang Tidak Diketahui Banyak Orang

Setiap kampus tentu memiliki kelebihan masing-masing dan ingin memberikan yang terbaik untuk mahasiswa/mahasiswi yang sedang menempuh pendidikan di dalamnya. Sama halnya seperti IPB University yang selalu berusaha untuk menyediakan fasilitas yang layak dan memadai untuk menunjang pendidikan di kampus. Menyandang citra sebagai kampus pertanian, ternyata IPB University memiliki beberapa keunikan yang jarang diketahui banyak orang. Yuk, telusuri lebih jauh apa saja keunikan yang dimiliki!

1. Bentuk Bangunan IPB Darmaga yang Heksagonal

Bicara tentang keunikan, tentu saja bentuk bangunan kampus IPB Darmaga menjadi ikon utama yang tidak boleh terlewatkan. Jika dilihat dari ketinggian, setiap gedung fakultas di IPB Darmaga membentuk segitiga bersambung menjadi heksagonal atau segi enam raksasa yang mengagumkan. Konsep segitiga-segitiga ini melambangkan Tri Dharma Pendidikan (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian) sebagai landasan berdirinya IPB University. Satu fakta menarik yang perlu kamu ketahui, bahwa ternyata presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno, turut andil dalam perancangan dan pembangunan gedung ini loh! Dikutip dari buku “Bung Karno Sang Arsitek” karya Yuke Ardhiati, kampus IPB Darmaga atau yang kala itu disebut Dharma Go merupakan kampus yang pertama dirancang oleh Ir. Soekarno, sekitar tahun 1963.

2. Terdapat Jurusan Ilmu Keluarga dan Konsumen 

Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK) adalah salah satu jurusan di bawah Fakultas Ekologi Manusia. Jurusan ini masih terdengar asing bagi banyak orang karena hanya ada satu di Indonesia yaitu di IPB University. Jurusan IKK erat kaitannya dengan pengelolaan sumberdaya keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas sumber daya manusia. Uniknya, walaupun termasuk dalam rumpun sosial, lulusannya akan mendapatkan gelar S.Si. atau Sarjana Sains. Prospek kerja dari IKK juga sangat nyata, yaitu bisa bekerja menjadi konsultan di bidang perlindungan konsumen dan keluarga hingga menjadi bagian dari lembaga pemerintah Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

3. Kampus yang Pertama Membangun Pabrik Kelapa Sawit di Indonesia 

IPB telah membangun Laboratorium Riset Pengolahan Kelapa Sawit  yang terletak di Jonggol, Kabupaten Bogor. Laboratorium ini dirancang sebagai pabrik mini dengan kapasitas produksi yang mematuhi Standar Industri, dengan kemampuan memproduksi minyak kelapa sawit mentah (CPO) hingga 200 ton setiap bulan. Fasilitas ini merupakan bagian dari inisiatif IPB Innovation value di Jonggol, yang bertujuan untuk mengembangkan pusat inovasi milik IPB.

***

Reporter: Farhan Ramadhan, Putri Elsa Amelia Silalahi, Syifa Shabreena, Fairuz Zain

Editor: Nurmala Pratiwi

Ilustrator: Nur Ratna Amalia

Redaksi Koran Kampus

Redaksi Koran Kampus

Lembaga Pers Mahasiswa
Institut Pertanian Bogor

Tambahkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.