Dalam rangka mengupayakan kebiasaan masyarakat menjalani pola hidup sehat, tim KKN-T IPB University kelompok 14 Kabupaten Pandeglang menyelenggarakan program SEHATI (Senam Pagi Sehat dan Aktif) di Desa Palurahan, Kecamatan Kaduhejo, Kabupaten Pandeglang. Program ini berawal dari keinginan para kader posyandu dan ibu-ibu PKK untuk berkumpul bersama guna mempererat silaturahmi serta sebagai sarana untuk menyegarkan pikiran dari aktivitas sehari-hari. Mahasiswa KKN-T IPB hadir untuk mendukung dan membantu merealisasikan kegiatan tersebut agar berjalan secara terstruktur dan optimal.
Program SEHATI mulai dilaksanakan pada 6 Juli 2025 dan dijadwalkan berlangsung setiap hari minggu pukul 07.30 WIB di halaman depan Kantor Desa Palurahan. Selama program berlangsung, mahasiswa KKN-T IPB berperan dalam menyediakan fasilitas senam, menyusun jadwal, serta mendampingi para warga dengan memandu gerakan-gerakan senam yang sudah dipersiapkan. Kolaborasi juga dilakukan bersama tim KKM Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) yang juga sedang menjalankan kegiatan pengabdian di desa tersebut. Sehingga menciptakan suasana kekeluargaan yang lebih hangat antara mahasiswa dengan warga desa.
“Melalui program SEHATI, kami ingin mengajak banyak warga untuk berolahraga karena program ini juga menjadikan kesempatan bagi kami sebagai mahasiswa bisa lebih dekat dengan warga Desa Palurahan, serta memahami kebutuhan mereka sehingga program KKN ini bisa memberikan manfaat langsung dan terasa kehadirannya,” ungkap Annasa Lalita Vistara, selaku penanggung jawab program kerja SEHATI dari tim KKN-T IPB.
Peserta yang hadir didominasi oleh kader posyandu dan ibu-ibu PKK Desa Palurahan. Namun, kegiatan ini juga bersifat terbuka bagi seluruh warga desa yang ingin berpartisipasi. Selain bertujuan menjaga kesehatan, program ini juga menjadi ajang latihan bagi ibu-ibu dalam mempersiapkan lomba senam yang akan diadakan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang. Melalui program ini, diharapkan tubuh peserta lebih fleksibel, sehingga mereka mampu lebih siap mengikuti gerakan senam yang bervariasi dan menantang untuk persiapan lomba.
“Alhamdulillah, sejak ada tim KKN-T IPB, kebiasaan ibu-ibu mulai berubah. Yang biasanya hanya di rumah, sekarang bisa kumpul, bersilaturahmi, dan olahraga bareng. Dulu biasanya ketemu cuma pas kegiatan posyandu, sekarang ada kegiatan lain yang bikin kami lebih sering bareng-bareng. Jadi, lebih semangat juga rasanya,” ujar Siti Aisyah, selaku Ketua Kader Posyandu Mawar 1 sekaligus Ketua Pokja 1 Desa Palurahan.
Hal serupa juga disampaikan oleh Ade Umanah selaku Kader Posyandu Mawar 1. Ia menilai bahwa program ini tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga memberikan kebahagiaan dan mampu menyegarkan pikiran. “Bisa kumpul bareng, silaturahmi, dan bonusnya badan jadi lebih sehat dan nggak kaku. Jadi, semuanya kerasa lebih seimbang. Sekarang juga persiapan buat lomba 17 Agustus bisa lebih mateng, soalnya badan udah mulai terbiasa sama gerakan-gerakan senam,” tuturnya.

Meskipun program SEHATI mendapat banyak respons positif, pelaksanaannya tetap menghadapi beberapa kendala seperti warga yang datang terlambat, waktu pelaksanaan yang dirasa kurang rutin, kesulitan mengajak lebih banyak warga untuk berpartisipasi, serta gerakan senam yang masih cukup sulit diikuti oleh sebagian peserta. Untuk mengatasi hal tersebut, muncul beberapa usulan seperti memajukan waktu senam agar dimulai lebih pagi atau memindahkannya ke sore hari agar lebih memungkinkan jika dilakukan lebih sering, mengganti lokasi alternatif agar kegiatan lebih mudah diakses oleh warga, serta menyewa instruktur senam agar gerakan yang diajarkan lebih mudah dipahami.
Berbagai masukan dan usulan diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan pelaksanaan program kedepannya. Beberapa warga juga berkomitmen agar kegiatan ini menjadi rutinitas mandiri yang terus berjalan meskipun mahasiswa KKN-T IPB telah menyelesaikan masa pengabdiannya di Desa Palurahan. Tim KKN-T IPB juga turut mengapresiasi antusiasme dan partisipasi aktif warga selama kegiatan berlangsung. Harapannya, program ini dapat terus memberikan manfaat dalam membangun pola hidup sehat dan memperkuat kebersamaan secara berkelanjutan.
***
Reporter: Claranita Rossi
Editor: Neng Apap Apiani
Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi Tim KKN-T IPB Kabupaten Pandeglang Kelompok 14
Tambahkan Komentar