Berikut ilutrasi singkat yang dapat menggambarkan sedikit tentang beberapa kebiasaan baik mahasiswa yang sekarang cenderung susah ditemui :
1. Bertatap Muka untuk Berdiskusi
“Menurut saya, tak seharusnya bu menteri membakar habis kapal asing, mengapa tidak dimanfaatkan saja dan hibahkan kepada nelayan yang kapalnya rusak”, tukas Adi, mahasiswa ekonomi, saat berdiskusi dengan teman-teman sedaerah di angkringan Mas Mul.
2. Kritis dan Bertanya Mengenai Perkuliahan
“Apakah ada yang ingin ditanyakan?”, tanya Pak Hadi ditengah perkuliahan Pengantar Ekologi Lanskap. Serentak para mahasiswa saling berebut cepat mengacungkan tangannya. “Iya, Irsyam, silakan”. “Begini Pak, apakah bisa kita meredesain ulang Pasar Bara sehingga menjadi Pasar yang berbasis Ekologi dengan tapak yang serba terbatas seperti itu?”. “Wah, pertanyaan bagus, jadi begini, ada beberapa perpaduan konsep yang bisa kita terapkan untuk itu, yaitu ….”.
3. Mengenal Tetangga Sekitar Kosan
“Punten Bu Cici, ini ada lebihan konsumsi dari acara saya tadi di kampus, mohon diterima bu”. “Wah, terimakasih Kholil, oh iya, ini buku diktat titipan dari Puguh, tadi dia kesini pas kamunya nggak ada”.
4. Mandiri sebagai Mahasiswa
“Kuliah kan jam sepuluh, jadi bisa nyuci dulu, trus siapin sarapan, review kuliah sebentar, baca materi kuliah yang bakal dipelajari ntar, nah baru deh siap-siap berangkat kuliah. Oh iya, nanti ada kuis juga, bismillah bisa, no nyontek, no nyontekin!”, lamun Laksono di Rabu pagi.
5. Peka Lingkungan Sekitar
“Eh Mel, Pak Dadang Satpam fakultas kita sekarang lagi sakit, jenguk bareng-bareng yuk”. “Oh iya Ndhu? Oke deh, tapi kita beresin kelas ini dulu ya, lu rapiin kursi, gue ngapus papan tulisnya”, obrol Sindhu dan Amel sesaat seusai perkuliahan.
Memanglah berat tuntutan yang dihadapi seseorang yang mendapat amanah menjadi mahasiswa, pun demikian beratnya bangsa ini mendapatkan kemerdekaan.
Muhamad Qomarul Huda
Tambahkan Komentar