Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Koran Kampus (Korpus) IPB University menggelar workshop junalistik yang dikemas dalam bentuk pelatihan. Mengangkat judul “Pelatihan Jurnalistik: Semua Bisa Jadi Jurnalis”, workshop diadakan selama dua hari beruntun (26-27/8).
Dihadiri oleh lebih dari 100 peserta yang berasal dari berbagai institusi, kegiatan ini memiliki tujuan pembelajaran dan pelatihan yang dapat langsung diaplikasikan melalui tulisan berita.
“Kita share poster itu H-2, tidak menyangka juga kalau pendaftar bisa sampai 300 orang. Padahal kuota kita terbatas hanya untuk 100 orang. Jadi kita buka kuota tambahan,” ungkap Yuniar, Ketua Pelaksana workshop, Kamis (27/8).
Workshop diisi oleh dua pembicara, yaitu Agung Purwandono, Pimpinan Redaksi KRJogja.com; dan Riza Roidila Mufti, Jurnalis The Jakarta Post. Pembicara pertama, Agung, menyampaikan dasar-dasar dalam jurnalistik, sedangkan Riza memaparkan materi lebih lanjut dan berbagi tips kepenulisan. Hari pertama ditutup dengan memberikan penugasan kepada para peserta.
Errizqi Dwi Cahyo selaku Pimpinan Umun Korpus mengatakan, “Alhamdulillah tujuan kita menyelenggarakan workshop ini tercapai, terbukti dari tugas yang dikumpulkan peserta sesuai dengan yang sebelumnya telah diajarkan, meskipun terdapat beberapa koreksi dari pembicara. Selain itu, banyaknya peserta yang mengumpulkan tugas juga membuktikan besarnya semangat dan antusiasme peserta.”
Adanya workshop ini telah membuka pandangan peserta bahwa informasi yang disampaikan dengan benar di media sosial sudah dapat disebut sebagai jurnalistik. Pembicara juga mengajak peserta untuk selalu check and recheck berita yang beredar di media massa. Hal ini dimaksudkan supaya peserta tidak terbawa oleh kabar hoaks yang dewasa ini sedang marak terjadi.
Adi Pratama, salah satu peserta workshop menyatakan ketertarikannya menjadi jurnalis setelah mengikuti rangkaian acara pelatihan jurnalistik. “Materi yang disampaikan pembicara sangat jelas dan mendetail, mungkin ke depannya saya tertarik menjadi jurnalis. Saya mulai mengerti apa yang namanya jurnalis dan bagaimana kerjanya,” ujar Adi saat memberikan kesan pesan di akhir acara.
Erriz berharap workshop yang diadakan Korpus dapat menumbuhkan bibit-bibit jurnalisme di generasi saat ini. “Semoga ke depannya korpus bisa mengadakan acara rutinan seperti workshop ini. Sehingga lebih banyak orang yang dapat belajar tentang dunia jurnalistik dan tertarik menjadi jurnalis,” tutup Erriz.
Editor: Putri Arum Puspitasari
Tambahkan Komentar