CLC: Inovasi Produk Pewarna Sekaligus Pelembut Kain Eco-Friendly Karya Tim PKM K IPB University

CLC merupakan produk pewarna sekaligus softener alami eco-friendly hasil inovasi empat mahasiswa IPB University. CLC hadir dengan kombinasi ekstrak daun jati muda dan ekstrak lemon. Tersedia dua varian warna, yaitu merah dan cokelat. Selain itu, produk ini tersedia dalam dua kemasan, yaitu botol flip top ukuran 250 ml dan jerigen 1 liter. CLC baru saja me-launching produknya di media sosial pada tanggal 5 Juli 2024 yang lalu dengan berbagai promosi menarik. CLC dapat dengan mudah dijangkau melalui aplikasi e-commerce @clc.dyes.

CLC sendiri adalah produk tim Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) yang diketuai oleh Selvianing Tiyas (ITP 59) selaku CEO bersama timnya yang terdiri dari Riska Ikhmawati (ESL 59) sebagai CMO, Navadika Ramadhini (AGB 59) sebaga CFO, dan Ahmad Zainul Haqq (AGB 59) sebagai CPO. Dr. Henny Purwaningsih, S.Si. M.Si. dosen Departemen Kimia IPB turut mendampingi Tim CLC dalam pencetusan produk inovasi ini. CLC siap bersaing di pasaran dengan dua keunggulan yang dimiliki, yakni sebagai pewarna dan juga pelembut kain yang ramah lingkungan.

Sumber: Narasumber

Awal mula terciptanya produk pewarna ini dilatarbelakangi keresahan yang dirasakan Tim CLC terhadap banyaknya masyarakat di luar sana yang membakar limbah daun jati, sehingga menghasilkan pencemaran udara.  Salah satunya Desa Tuksono, desa di Kabupaten Kulon Progo yang cukup banyak menghasilkan limbah daun jati. Selain itu, Tim CLC mengamati data bahwasanya industri batik di suatu daerah dapat menghasilkan mulai dari 20 hingga 30 liter limbah cair per kilogram kain yang mereka cuci di lingkungan. Tim CLC melihat peluang ini dengan cermat dan mengeksekusi idenya dengan baik, sehingga terciptalah produk inovasi CLC. 

Tim CLC berharap, produk inovasi ini dapat mengurangi penggunaan pewarna sintetis, sehingga penggunaan pewarna alami bisa tumbuh di masyarakat dan tidak lagi mencemari air maupun udara. Tim CLC juga mengajak masyarakat untuk menerapkan green lifestyle dan rasa cinta kepada lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Masyarakat bisa memulai hidup dengan perubahan kecil menggunakan produk alami non-sintetis. Produk pewarna berbahan sintetis dapat membahayakan lingkungan dan kesehatan, seperti iritasi pada kulit.

Sumber: Narasumber

“Untuk keberlanjutan, kami berharap produk CLC ini dapat menginspirasi banyak influencer di luar sana dan dapat memberikan insight baru bahwasanya pewarna alami itu penting. Dan kedepannya, Tim CLC akan terus meningkatkan formulasi CLC untuk menghasilkan variasi warna menarik, yang juga nantinya dapat mengikuti perkembangan zaman, karena produk ini juga cocok untuk mereka yang suka tie-dye. Harapannya mereka bisa memvariasikan warna mereka, sesuai kesukaan mereka,” ujar Selvianing, CEO Tim CLC. 

***

Reporter: Nazwa Ardelya Putri

Editor: Fairuz Zain

Nazwa Ardelya Putri

Tambahkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.