Biro Riset dan Pengembangan BEM KM meluncurkan suatu program baru bernama Go Data. Program ini sekarang masih dalam tahap branding dan perkenalan. “Kami sangat mengharapkan masukan positif dari mahasiswa IPB,” tutur Dimas Surya Dirgantara, Biro Riset dan Pengembangan BEM KM.
Program Go Data menyajikan data dari hasil survei serta database di IPB. Penentuan sampel menggunakan metode multistage sampling, dengan jumlah responden sekitar 300 orang dan dipilih secara acak berdasarkan proporsi tiap program studi di masing-masing fakultas. Sejauh ini, sudah dilaksanakan empat survei yaitu survei mengenai ekspektasi dan kebutuhan tentang BEM KM IPB, survei minat mahasiswa IPB terhadap PKM, survei kesejahteraan mahasiswa, serta survei tempat kumpul yang paling disukai mahasiswa IPB. Survei tersebut dilaksanakan dengan cara responden mahasiswa mengisi kuesioner secara online.
Secara garis besar data yang disampaikan oleh Go Data, berupa data demografis mahasiswa, data kemahasiswaan, serta data pergerakan. Namun, di tahap perkenalan ini, BEM KM belum menyediakan portal data yang dapat diakses oleh seluruh mahasiswa. Mahasiswa dapat mengakses data tersebut dari akun Official Line BEM KM.
Program Go Data ini diharapkan dapat bermanfaat bagi BEM KM sendiri dan mahasiswa. Bagi BEM KM, program Go Data dapat dijadikan sebagai basis menjalankan program, sedangkan bagi mahasiswa program Go Data dapat dijadikan pusat data untuk mempermudah kegiatan-kegiatan kemahasiswaan. “Saya harap program ini dapat bermanfaat untuk kedepannya. Dengan data yang tersedia, semoga program-program BEM KM selanjutnya akan lebih strategis”, ungkap Dimas.
Puput Nurul U
Tambahkan Komentar