Kronologi Kecelakaan Cibanteng

1. Korban berusaha mendahului bus melalui celah bus yang menghindari kotak amal.
2. Bus beralih arah ke kiri sehingga motor oleng dan korban terjatuh ke arah bus.
(Ilustrasi: Naufal Imam)

Jumat (14/3) terjadi kecelakaan di jalan raya Cibanteng yang merenggut nyawa mahasiswa IPB, M. Ikhsan Fakhriansyah (BDP 44). Menurut saksi mata, Adit, sebuah bus yang melaju dari arah Ciampea menuju Dramaga melindas kepala korban hingga helm yang digunakannya hancur. Adit  bersama teman-temannya yang saat itu duduk-duduk di pinggir jalan segera menolong korban namun kondisi korban ditemukan sudah tidak bernyawa.

Kecelakaan terjadi pukul 10.10 WIB ketika bus pariwisata dengan nomor polisi B 7018 NGA dalam keadaan tidak berpenumpang. Bus tersebut baru saja mengantar pulang siswa SMAN 1 Ciampea setelah studi wisata ke Yogjakarta. Saat itu laju bus tidak terlalu kencang namun arah bus sedikit menyerong ke lajur kanan karena menghindari kotak amal yang ada di tepi jalan.
“Motornya keluar dari dealer motor Honda, langsung ngebut,” ujar salah seorang penjaga warung di dekat lokasi kejadian yang menyaksikan peristiwa tersebut. Saat itu korban mengendarai motor Vario berusaha mendahului bus dari celah sebelah kiri. Namun naas, belum sempat mendahului, bus lebih dulu beralih arah ke kiri sehingga motor oleng ke bahu jalan. Korban terlempar ke arah berlawanan kemudian terlindas oleh bus. 
Kepolisian Sektor Dramaga datang ke lokasi kejadian setengah jam kemudian segera membawa korban ke Rumah Sakit Leuwiliang. Sementara itu supir bus tersebut yang berinisial HS (44), segera diamankan ke Kantor Polsek Dramaga.
Rezky Eka Fauzia
Nur Azizah Rizki A.
Redaksi Koran Kampus

Redaksi Koran Kampus

Lembaga Pers Mahasiswa
Institut Pertanian Bogor

Tambahkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.