Sahabat Desa BEM FEM Sukses Bina Sukawening

Sabtu (15/10) ,tim Sahabat Desa Departemen Pengabdian Masyarakat BEM FEM IPB Kabinet Pembaharu telah mengadakan acara puncak dari kegiatan Sahabat Desa. “Sahabat Desa merupakan salah satu program kerja Departemen Pengabdian Masyarakat BEM FEM IPB, program kerja ini dilakukan di desa binaan BEM FEM IPB yaitu Desa Sukawening Kecamatan Dramaga Bogor. Tujuan dari program ini adalah melakukan pengabdian dan pengembangan masyarakat desa melalui sektor kesehatan, lingkungan, pendidikan, dan tentunya kompetensi utama dari FEM IPB yakni bidang ekonomi,” ujar Okta (MAN 50) selaku Kepala Departemen Pengabdian Masyarakat.

 Program ini sudah berjalan sekitar 6 bulan sejak pembukaan, rangkaian kegiatan dilaksanakan di setiap minggunya, dan ditutup dengan acara puncak yang terselenggara pada Sabtu (15/10) di SDN 02 Cilubang. Acara tersebut juga dihadiri oleh dosen pembimbing Sahabat Desa, Kepala Desa Sukawening, Ketua RW 03, Ketua RT 01, Ketua RT 02, Ketua POSDAYA, Ketua LPM, tokoh masyarakat, perwakilan karang taruna, berserta warga sekitar.

Rangkaian acara puncak Sahabat Desa antara lain :

1. Melek keuangan yang merupakan Post-Program Activity: Indonesia-China Youth Exchange Program (IChYEP)/Pertukaran Pemuda Indonesia-Tionkok (PPIT) untuk anak SD kelas V oleh Nadia Dija Aisya
2. Pengenalan, pelatihan, dan pembuatan vertical garden oleh anak SD kelas VI dari divisi pendidikan
3. Lomba kreativitas olahan makanan berbahan dasar singkong yang merupakan komoditas unggulan desa oleh ibu-ibu
4. Laporan pertanggungjawaban serta diskusi dan evaluasi terkait kegiatan Sahabat Desa selama satu periode
5. Pembagian 200 bibit tanaman buah kepada masyarakat sebagai gerakan menanam pohon untuk penghijauan desa

“Program Sahabat Desa ini sangat baik dan bermanfaat bagi kami masyarakat Desa Sukawening, karena dengan ini banyak masyarakat yang wawasannya bertambah, ide-ide kreatif muncul dari pelatihan dan dapat terlihat hasilnya ketika lomba masak. Saya selaku kepala desa mengucapkan banyak terima kasih dan semoga hasil dari kegiatan ini dapat menjadi produk unggulan desa yang dikenal,” ujar Husen selaku Kepala Desa Sukawening.

Program ini direncanakan akan berlanjut selama 4 tahun kedepan dengan membawa target dan capaian yang berbeda setiap tahunnya. “Semoga 4 tahun kedepan akan ada lilin yang menyala terang dan tak akan pernah reduh dari desa Sukawening ini,” harap Rizqi, mahasiswa agribisnis FEM IPB.

Kontributor : Rizqi Nurlaeli

Editor : M Qomarul Huda