
Hal ini juga menjadi salah satu penyebab warga menggelar aksi demo pada hari ini (15/3) di gerbang belakang IPB. Keresahan implementasi dari sistem portal ini turut dirasakan oleh warga lingkar kampus yang hanya ingin melintas di IPB. “Kami warga lingkar kampus merasa keberatan, tak banyak yang kami minta hanya ingin sistem lalu lintas kembali seperti semula, kami hanya melintas saja kok tidak ingin parkir, masa hanya ingin mengantar istri kerja saja harus bawa mobil. Memang IPB sudah menyediakan moda transportasi (mobil listrik dan bus) tetapi waktu datangnya tidak pernah on time”. Tutur Iswara
“Padahal pembangunan IPB pun ada peran sertanya dari masyarakat sekitar. Ketika pembangunan IPB sudah berdiri kokoh, malah warganya mau diusir begitu saja, Ojek juga tidak membuat ribut bahkan membantu menjaga keamanan kampus “ lanjutnya.
Sifa Fauziah G.S.
Editor: Shalsa Nurhasanah
Tambahkan Komentar