Ngabuburit Unik Ala Himagreto, Tukar Sampah Jadi Takjil Berkah

Divisi Sosial dan Lingkungan Himpunan Mahasiswa Agrometeorologi (Himagreto) selenggarakan kegiatan Gerakan Tanpa Sampah Plastik pada Minggu (09/04) di belakang Departemen Geofisika dan Meteorologi. Kegiatan ini merupakan upaya dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik di masa depan dan bentuk implementasi dari program SDGs, tujuan ke 13, yaitu penanganan perubahan iklim.

Gerakan Tanpa Sampah Plastik merupakan bagian dari program kerja Gerakan Cinta Lingkungan (Gertakan) yang telah menjadi agenda tahunan divisi Sosling Himagreto. Kegiatan ini ditujukan untuk seluruh mahasiswa aktif Departemen Geofisika dan Meteorologi.

Kegiatan Gerakan Tanpa Sampah Plastik dilakukan dengan menukarkan sampah plastik berupa botol plastik, gelas plastik, dan sedotan dengan satu paket takjil. Peserta yang membawa sampah plastik melebihi dari ketentuan yang diberikan panitia berhak mengikuti game berhadiah. Hadiah yang disediakan panitia berupa tote bag kain dan botol minum.

Ghaly selaku penanggung jawab kegiatan Gerakan Tanpa Sampah Plastik menyampaikan bahwa kegiatan ini berlangsung dari pukul 16.00 sampai 17.10 WIB. “Harapannya kegiatan ini dapat terselenggara secara berkelanjutan dan dapat diterapkan bukan hanya saat ada kegiatan ini saja tetapi dalam kehidupan sehari-hari juga,” ungkap Ghaly.

Antusias mahasiswa Departemen Geofisika dan Meteorologi dalam mengikuti kegiatan ini cukup tinggi terbukti dengan kedatangan peserta yang silih berganti hingga akhir acara. 

“Keren banget kegiatannya, jarang-jarang gitu ada kegiatan menukar sampah yang bisa dapetin makanan. Kegiatan ini juga ngasih pesan ke kita untuk membiasakan diri meminimalisir sampah plastik dengan mulai menggunakan wadah makanan dan minuman yang tidak sekali pakai. Selain itu, ada juga game-nya yang banyak ngasih ilmu baru seputar lingkungan. Pokoknya sukses terus buat proker gertakan Himagreto, semoga bisa terus dilestarikan, dirasakan manfaatnya oleh teman-teman mahasiswa dan menjadi contoh untuk selalu peduli akan lingkungan,” ujar Shatilla, salah satu peserta Gertakan.

Jumlah sampah plastik yang terkumpul dalam kegiatan ini sebanyak lima kantong plastik sampah. Sampah plastik tersebut selanjutnya dilakukan pemilahan sesuai dengan jenisnya. Kemudian sebagian sampah plastik tersebut akan ditukarkan ke mesin penukar botol dan sisanya akan disalurkan ke bank sampah.

Kegiatan diharapkan dapat meningkatkan kepedulian terkait sampah plastik terhadap lingkungan dan menumbuhkan kesadaran untuk mengelola sampah.

Reporter: Luluk afifah

Editor: Shintia Rahma Islamiati