Shining Child merupakan program untuk mengatasi permasalahan yang ada pada anak perempuan yatim usia 13-15 tahun di Yayasan The Yatim Village Bogor, yayasan yang menyediakan hunian bagi anak yatim penghafal Al-Qur’an di Kota Bogor, Jawa Barat. Program ini dilaksanakan oleh kelompok Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Pengabdian Masyarakat (PM) yang terdiri dari Ani Nurjannah, Aldha, Azkiah, Nurul Hasanah, dan Siti Nurjanah.
Teh Cila selaku pengurus Yayasan The Yatim Village Bogor mengatakan, “Sebelum ini, di Yayasan The Yatim Village belum ada kegiatan yang berkaitan dengan konseling atau kegiatan keterampilan dan binaan secara materi tentang jiwa entrepreneurship, jadi sangat diperlukan program seperti ini. Sehingga bisa membuat mereka lebih siap dan optimis menggapai masa depan yang cerah.”

Kegiatan diawali dengan sosialisasi rangkaian program. Program Shining Child mempunyai tiga tahapan, yaitu mission 1, 2, 3, dan closing. Mission 1: Shine Reflection, yakni kegiatan penguatan pola pikir dan penghargaan diri. Mission 1 ini mencakup Relaxation Class, Child Diary, dan Deep Talk Card yang bertujuan menumbuhkan perasaan berharga dan support system dari diri sendiri serta mengingatkan pengalaman positif dalam hidup.
Mission 2: Shine Together, yakni kegiatan yang menumbuhkan semangat dalam menggapai cita-cita dan tujuan hidupnya. Mission 2 berisikan kegiatan menonton bersama film MARS (Mimpi Ananda Raih Semesta), membuat poster masa depan, dan dinding harapan yang bertujuan menumbuhkan semangat dalam mencapai tujuan hidup.
Mission 3: Shine Session, yakni kegiatan yang mencakup Growth Mindset Class, Recycle Class, dan Challenge Class berupa pengetahuan menanamkan jiwa entrepreneurship dan keterampilan memilah dan mendaur ulang sampah kertas.
Closing: Shine Bright adalah kegiatan penutup program Shining Child dengan tiga aktivitas utama yaitu Shiners Jelajah Kampus, Performing Arts, dan Exhibition of Children’s Work. Kegiatan ini melibatkan seluruh peserta Shining Child.

Menurut Ani selaku ketua tim, kendala yang dihadapi selama menjalankan kegiatan di antaranya keterbatasan waktu yang hanya bisa dilaksanakan di hari Sabtu dan Minggu. Karena selain hari tersebut, anak-anak The Yatim Village memiliki agenda belajar di yayasan. Harapannya, program Shining Child ini dapat terus berjalan dan dapat dilaksanakan di yayasan-yayasan lainnya.
Shinersss~Bersinar Bersama
Reporter: Farkha Tsania
Editor: Angga Yudha Maulana
Tambahkan Komentar