Berbagai tantangan dan ancaman pada sektor ekonomi dan ekologi kian meningkat. Lantas antara ekonomi dan ekologi, mana yang harus diutamakan?
Selasa (12/12), Center for Transdisciplinary and Sustainability Sciences (CTSS) IPB University mengadakan Public Lecture on Sustainable Finance dengan topik Kolaborasi Antardisiplin untuk Reformasi Ekonomi dan Ekologi Menuju Transisi yang Berkeadilan.
Acara public lecture ini bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan The PRAKARSA (lembaga penelitian dan advokasi kebijakan). Menghadirkan 8 panelis, public lecture ini terbagi menjadi dua sesi. Sesi pertama membahas tentang ‘Sinergi Antara Regulasi, Pembiayaan, dan Sektor Strategis dalam Mendorong Pembangunan Berkelanjutan’. Kemudian dilanjutkan sesi kedua yang membahas ‘Menakar Dampak Implementasi Keuangan Berkelanjutan dalam Aspek Ekologis dan Sudut Panjang Sektoral’.
Dalam kedua sesi tersebut dipaparkan berbagai tantangan pada sektor ekologi dan ekonomi, di antaranya adalah teknologi yang belum memadai, ketidakmerataan informasi, komitmen yang berbeda dari pihak yang terlibat, tenaga ahli yang jumlahnya masih terbatas, dan masih banyak lagi.

“Tentunya diperlukan usaha yang intensif dan persuasif melalui pendidikan dan sosialisasi yang masif. Apa yang disampaikan pada public lecture merupakan hal yang urgent karena permasalahan sudah berada di depan mata, yaitu bencana ekologi dan bencana kesejahteraan umat manusia. Jadi tidak ada cara yang lebih tepat selain lewat edukasi, lewat pendidikan, dan tentunya lewat penyadaran seluruh stakeholder yang terlibat dalam isu ini,” papar Prof. Dr. Husin Alatas, S.Si., M.Si, Sekretaris Eksekutif CTSS yang menjadi moderator pada public lecture sesi pertama.
Menurut Prof. Dr. Husin Alatas, S.Si., M.Si, acara public lecture ini sangat penting untuk diselenggarakan secara berkelanjutan karena merupakan ajang sosialisasi kepada civitas akademik dan sebagai proses solusi dalam menangani tantangan dan ancaman pada sektor ekonomi dan ekologi.
“Kita tidak bicara mana yang lebih utama, namun kita mencari titik optimum, balance, ada keseimbangan antara satu sisi kebutuhan ekonomi dan di sisi lain kelestarian ekologi. Jadi saat ini sebenarnya terjadi pergulatan. Pergulatan pemikiran bagaimana kita mencari jalan yang paling optimal agar di satu sisi masyarakat bisa sejahtera, tetapi di sisi lain juga ekologi tetap terjaga. Karena antara ekologi dan ekonomi itu punya kaitan yang erat,” terang Prof. Dr. Husin Alatas, S.Si., M.Si.
Prof. Dr. Husin Alatas, S.Si., M.Si berharap agar segala tujuan yang telah dipaparkan pada public lecture ini dapat tercapai. “Namun yang perlu kita pahami bahwa hal tersebut bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan kebesaran jiwa, dibutuhkan hati nurani yang tulus, agar kita bisa bersama-sama untuk maju mencapai apa yang kita cita-citakan. Karena tentunya terdapat pergulatan kepentingan. Sekarang bagaimana kita menanggapi bagaimana ketika kepentingan suatu kelompok dengan kelompok yang lain secara berkeadilan,” tutupnya.
***
Reporter: Sayo Nicky Sae
Fotografer: Sayo Nicky Sae
Editor: Rosita
Tambahkan Komentar