Peneliti Lakukan Mikrokapsulasi Imunoglobulin untuk Obat Diare Sapi

Gejala diare menjadi salah satu kendala yang dialami peternak sapi Indonesia. Diare dapat menyebabkan dehidrasi bahkan kematian. Secara umum, diare disebabkan oleh makanan yang terkontaminasi dengan bakteri, parasit dan virus. Oleh karena itu, dibutuhkan penelitian tentang pengendalian diare menggunakan bahan antibodi yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri dan virus berupa imunoglobulin.

foto oleh : Humas IPB
foto oleh : Humas IPB

Tujuh peneliti yakni Anita Esfandiari, Sus Derthi Widhyari, Bayu Febram, Retno Wulansari, Leni Maylina, dan Arief Purwo Mihardi (Departemen Klinik, Reproduksi dan Patologi) dan Sri Murtini (Departemen Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner) dari Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor (IPB) melakukan riset terkait diare pada sapi.

Anita Esfandiari menjelaskan bahwa, Imunoglobulin merupakan protein yang diproduksi oleh sel plasma dan limfosit yang berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh makhluk hidup. Salah satu jenis immunoglobulin adalah Imunoglobulin G (IgG) yang berperan sangat penting dalam melawan infeksi virus dan bakteri dalam tubuh. Aplikasi IgG yang diberikan melalui pakan mengalami kendala, karena IgG sangat sensitif terhadap lingkungan saluran pencernaan. Sensitifnya IgG tersebut membutuhkan perlakuan dengan pemberian lapisan berupa mikroenkapsulasi yang diharapkan mampu melindungi IgG kolostrum.

“Tujuan penelitian ini meliputi pembuatan dan evaluasi mikrokapsul tersalut kitosan-alginat, mengandung IgG anti ETEC yang berasal dari kolostrum sapi untuk keperluan imunoterapi pasif kasus diare akibat kolibasilosis. Induk sapi bunting diinjeksi subkutan dengan vaksin Escherichia coli,” tutur Anita.

Mikrokapsulasi dibuat dengan bahan penyalut kitosan-alginat menggunakan metoda ekstruksi. Proses mikrokapsulasi tersebut diharapakn dapat melindungi IgG dalam saluran pencernaan.

 

Kontributor : Humas IPB

Ed : Ratna PH

 

Redaksi Koran Kampus

Lembaga Pers Mahasiswa
Institut Pertanian Bogor

Tambahkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.