
IPB Art Contest (IAC) 2018 resmi ditutup kemarin malam (24/3) di Gedung Graha Widya Wisuda. Penutupan yang dihadiri seluruh lapisan civitas IPB ini digelar meriah dengan menampilkan beberapa pertunjukan seni. IAC tahun ini bertema “Art in Sense” dan melombakan 4 cabang umum: Vokal, Multimart, Sastra, dan Showcase.
“IAC 2018 yang bertema Art ini Sense tahun ini berjalan dengan baik. Disisi lain, dengan diselenggarakannya acara ini, seni dapat lebih diapresiasi dan mahasiswa mampu mengembangkan bakatnya dibidang ini,” tutur Didit Catur, Ketua Pelaksana IAC 2018.
Acara ini juga dihadiri oleh Rektor IPB, Dr. Arif Satria. “IAC merupakan acara yang penting. Sudah saatnya mahasiswa IPB menginspirasi Indonesia dengan kreasi seninya,” ujar Rektor Arif saat memberikan sambutan.
Acara diisi dengan pengumuman juara disetiap cabang lomba dan diselingi pertunjukan seni tari, monolog, dan vocal. Sesuatu yang spesial terjadi saat Rektor Arif ditemani beberapa orang membawakan beberapa lagu diatas panggung. Teriak penonton pecah selama pertunjukan itu.
Diakhir acara, diumumkan juara umum IAC 2018 yaitu Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta). Fateta bersaing ketat dengan FMIPA yang sempat diunggulkan juara. Acara ditutup dengan penyerahan piala bergilir kepada perwakilan Fateta.
Alferdian Achmad
Editor : Efi S
Tambahkan Komentar