Waspada Banjir Tahun Baru

Sumber: Dini Hujjaty

Biasanya, tahun baru identik dengan dengan suatu kemeriahan dan penuh kebahagiaan. Semua orang bersuka cita menanti malam pergantian tahun baru. Berbanding balik dengan hal tersebut, tahun ini kemeriahan itu tidak disertai kebahagiaan, melainkan kesedihan dan kekhawatiran dari warga jabodetabek, khususnya bagi mereka yang terkena banjir.

Terhitung sejak Selasa (31/12) sore, daerah Jabodetabek diguyur hujan deras semalam penuh dan baru reda pada Rabu siangnya. Badan Meteorolgi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat curah hujan kali ini lebih tinggi daripada tahun-tahun sebelumnya, sehingga menyebabkan banjir besar yang cukup merata di daerah Jabodetabek. BMKG memperkirakan curah hujan yang ekstrem masih akan terus terjadi hingga 7 Januari mendatang.

Beberapa pintu air sudah menunjukkan bahwa bahaya banjir sudah mencapai status siaga. Pintu air yang dimaksud, yaitu seperti pintu air di Cipinang Hulu, Manggarai, Depok, Karet, dan Katulampa.

“Terkait dengan antisipasi hujan atau air kiriman, kita ketahui saat ini bahwa Jakarta sudah tidak lagi hujan, tetapi tadi siang sekitar pukul 12.00 WIB itu titik paling tinggi di Katulampa menunjukkan angka yang cukup mengkhawatirkan. Kita memprediksi kira-kira pukul jam 6 (sore) dan beberapa jam kemudian seluruh warga yang tinggal di daerah aliran Sungai Ciliwung, khususnya, harus bersiaga,” ujar Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (1/1)

Kepala BNPB, Doni Monardo menghimbau bagi warga terdampak banjir yang masih bertahan di rumah untuk dapat mengikuti arahan petugas untuk ke tempat pengungsian dikarenakan prediksi BMKG menyatakan bahwa hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi. Bantuan SDM juga telah dikerahkan di sekitar titik lokasi terjadinya bencana untuk membantu para warga.

Berikut kami tautkan kontak yang dapat dihumbungi (sumber: CNN Indonesia).
Indonesia Emergency Call
1. Ambulans (118 atau 119)
2. Pemadam kebakaran (113)
3. Polisi (110)
4. SAR/BASARNAS (115)
5. Posko bencana alam (129)
6. PLN (123)

Bantuan khusus banjir
Nomor Telepon Penting: 021-3459444
SMS center: 085880001949
Posko Korban Banjir Pemprov DKI DKI :
BPBD DKI Jakarta: 112
Posko Banjir Global Rescue Network/Arus Liar: 021-8355885, 021-99¬462699
Posko Banjir Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma: 021-8019210, 021-80¬19211
Call Center SAR Jakarta
SAR Jakarta: 021-5501512 dan 021-55051111, 021-5507976
Jakarta Pusat: 021-6344215
Jakarta Utara: 021-43931063
Jakarta Barat: 021-5682284
Jakarta Selatan: 021-7515054
Jakarta Timur: 021-85904904

Keperluan rescue
Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi: 021-88957805
BPBD Kota Bekasi: 081380907429
BPBD Kabupaten Bekasi: 021-89970506 dan WhatsApp 081219071900
BPBD Kota Tangerang Selatan: Call Centre 021-29422479
BPBD Kota Tangerang: 021-5582144/112
BPBD Kota Bogor: 0251-85766126 atau 088809112569
Posko Banjir Komando Armada Barat TNI AL: 021-4243000
Posko SAR DKI Jakarta: 021-34835118
Posko Banjir DKI Jaya: 021-819694¬5 / 8197309
Dinas Pekerjaan Umum Prov DKI Jakarta: 021-3846608
Kebutuhan perahu karet untuk evakuasi: 021-3901575.

Tidak hanya hujan yang dapat menyebabkan banjir karena menurut Kepala Pusat BMKG, Fachri Radjab, akan ada air pasang laut yang menerpa daerah pesisir Jakarta beberapa hari ke depan yang diprediksi terjadi pada tanggal 5-6 Januari 2020.

Editor: Yuniar Galuh N F

Errizqi Dwi C

Mahasiswa kedokteran hewan angkatan 54 di Institut Pertanian Bogor

Tambahkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.