HIMAKUA : Bazoqa Kembali Menyapa dengan Akuaskap yang Memikat Hati

HIMAKUA (Himpunan Mahasiswa Akuakultur) kembali mempersembahkan Bazoqa (Bazaar of Aquaculture) yang menawarkan ikan hias dan akuaskap penyejuk mata. Bazoka merupakan acara tahunan bagi mahasiswa BDP (Budidaya Perairan), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Acara ini dilaksanakan selama seminggu penuh pada tanggal 19 -26 April 2015 di pintu gerbang Berlin. “Acara tahunan ini sudah dimulai dari angkatan 40 BDP tetapi dulu tidak didirakan stand seperti sekarang, dulu hanya menunggu orderan dari mahasiswa atau dosen saja,” ujar Iik, Ketua Pelaksana BAZOQA 2015.

Kegiatan ini dilaksanakan selain untuk menghasilkan profit juga untuk pengenalan akuakultur kepada mahasiswa, dosen, serta masyarakat umum. Menurut Aji, kegiatan ini bukan hanya sekedar pengenalan akuakultur saja tetapi juga sebagai bahan edukasi mengenai perikanan terutama dalam kegiatan memelihara ikan hias yang benar, cara mendesain akuaskap dan pemeliharaan yang baik mengenai akuaskap maupun pemeliharaan ikan.

Arif (BDP 50) sedang menjelaskan mengenai akuaskap air laut kepada pengunjung Bazoqa.
Arif (BDP 50) sedang menjelaskan mengenai akuaskap air laut kepada pengunjung Bazoqa.

Setiap harinya disuguhkan berbagai potongan harga dari berbagai komoditas maupun peralatan pendukung akuaskap yang dijual. Selain itu, terdapat paketan akuaskap yang harganya miring. “Tahun ini pelaksanaan Bazoqa diadakan dua kali yaitu pada bulan April ini dan Desember mendatang”.

Stand Bazoqa 2015 dan komoditas ikan yang ditawarkan di Bazoqa.
Stand Bazoqa 2015 dan komoditas ikan yang ditawarkan di Bazoqa.
Akuaskap yang dipamerkan di kegiatan Bazoqa.
Akuaskap yang dipamerkan di kegiatan Bazoqa.

Pada Selasa (21/4),  bazaar  dikunjungi banyak mahasiswa maupun masyarakat sekitar. Menurut salah satu pengunjung Bazoqa, kegiatan bazaar ini memiliki manfaat yang banyak terutama bagi para pemula sepertinya yang baru memiliki akuarium. “Memelihara ikan itu dapat dijadikan sebagai pengobat mata,  penyejuk mata bahkan hati, apalagi dengan banyaknya laporan, jadi bisa buat obat refresing,” tukas  Nover dan Putra, Mahasiswa INTP 49.

Sifa Fauziah GS (Korpus Institute)

Redaksi Koran Kampus

Lembaga Pers Mahasiswa
Institut Pertanian Bogor

Tambahkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.