Redaksi Koran Kampus
Himpunan Mahasiswa Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan (Himafarin), Institut Pertanian Bogor (IPB) mengadakan kegiatan ekspedisi di wilayah Kampung Laut, Cilacap. Kegiatan tersebut diikuti oleh 44 mahasiswa IPB. Kegiatan ini dibimbing oleh Dr Ir Zulkarnain, MSi dan Julia Eka Astarini, SPi, MSi.
Expedition of Fisherman’s Friends (EFF) merupakan salah satu mega program kerja Himafarin sebagai wujud nyata dalam mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian.
EFF dilaksanakan selama satu minggu terhitung sejak tanggal 14-20 Agustus 2018, berlokasi pada dua desa di Ujung Gagak dan Klaces. Desa Ujung Gagak merupakan desa yang memiliki potensi perikanan tangkap yang sangat besar karena secara geografis letak wilayahnya berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Disamping itu juga, lebih dari 90 persen masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan sedangkan untuk Desa Klaces juga memiliki potensi sumberdaya di bidang pertanian serta adanya sentra batik pesisir.
Kegiatan EFF 2018 mengusung tema “Baktiku untuk Masyarakat Pesisir Kampung Laut”. Kegiatan ekspedisi ini berfokus kepada 4 bidang yaitu penelitian, pendidikan, sosial, dan ekonomi. Bidang penelitian ini mengarahkan peserta ekspedisi untuk melihat kondisi sekitar wilayah kampung laut melalui kegiatan observasi lapang dan mengumpulkan data primer melalui kegiatan wawancara langsung kepada tokoh, nelayan, dan masyarakat setempat untuk megetahui potensi dan permasalahan yang ada di kampung laut dari aspek bidang perikanan tangkap maupun pertanian. Bidang pendidikan meninjau peserta untuk berbagi ilmu tentang dunia perikanan secara luas, menamkan pola hidup sehat dan murah, melalui program sosialisasi gizi dan kesehatan, melakukan praktik pembuatan tong sampah unik dari barang bekas sebagai upaya mengenalkan pendidikan lingkungan agar siswa mengetahui betapa pentingnya membuang sampah pada tempatnya, serta adanya aksi gerakan makan ikan (GEMARIKAN) yang dilaksanakan di SDN 1 Ujung Gagak dan SDN 2 Klaces sedangkan untuk kegiatan sosial peserta ekspedisi melakukan aksi coastal clean up dan kerja bakti bersama masyarakat desa guna membersihkan lingkungan dari sampah-sampah plastik yang tidak dapat terurai dan banyak menimbulkan efek negatif seperti pencemaran, banjir, dan sarang penyakit. Di bidang ekonomi ini, peserta ekspedisi mencoba berbagi cara berwirausaha yang efektif dengan membuat produk diversifikasi pangan yang sehat, bergizi, dan bernilai jual tinggi dengan memanfaatkan produk lokal hasil perikanan.
Sasaran program diversifikasi pangan hasil perikanan ialah ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Kampung Laut. Produk yang dibuat berupa Nugget Ikan, selain diajarkan pembuatan produk, ibu-ibu PKK juga diajak untuk belajar cara pemasaran produknya agar diminati oleh konsumen. Teknik pemasaran yang diajarkan yaitu mengenai cara pengemasan produk, pembuatan brand produk, dan memilih bentuk-bentuk kemasan yang sesuai sehingga layak untuk dipasarkan secara luas dan secara langsung yang mampu meningkatkan nilai jual dari pada produk itu sendiri.
Adi Nugroho
Ed : Tasya Ch
Hanifah Husein H
Tambahkan Komentar