Setelah keluar keputusan dihentikannya OMI, dukungan mahasiswa untuk melanjutkan OMI terus mengalir melalui media sosial. Mahasiswa menyebar dan menggunakan gambar #saveOMI2015 sebagai tampilan berbagai akun media sosial pribadi maupun grup mahasiswa IPB.
Saat dimintai keterangan, Manggala Putra selaku wakil ketua pelaksana OMI 2015 menyatakan bahwa sepuluh fakultas dan TPB akan tetap memperjuangkan terselenggaranya OMI.
Sementara itu, Dr. Rinekso Soekmadi menjelaskan bahwa keputusan dihentikannya OMI 2015 menjadi keputusan final. “Rapat tidak untuk menyelesaikan masalah, yang menyelesaikan komisi disiplin, yang jelas OMI sudah selesai, tidak ada diskusi lagi,” tegasnya.
Pasalnya sebelum keputusan dilayangkan, pihak Kemahasiswaan sudah memberi peringatan agar tidak terjadi kericuhan lagi. Namun kericuhan yang kembali terjadi membuat Rektor Prof. Dr. Ir. Herry Suhardiyanto, M.Sc. mengambil keputusan untuk OMI dihentikan.
Ira Widya Zahara
Ines Ferdiana
[…] Kelanjutan solidaritas mahasiswa #saveOMI2015 yang disusul isu tuntutan dampak kerugian pihak sponsor jika OMI 2015 dihentikan membuahkan keputusan sementara. Putusan tersebut diperoleh melalui hasil diskusi antara pihak mahasiswa dengan pihak Direktorat Kemahasiwaan (Ditmawa) dan Rektor IPB beserta perwakilan Unit Keamanan Kampus yang turut hadir pada Jum’at lalu (15/05), di ruang diskusi rektor. Baca juga: Lewat Media Sosial Mahasiswa Berikan Dukungan Untuk Lanjutkan OMI […]
[…] Keberhasilan mediasi antara pimpinan IPB dan mahasiswa lantaran kuatnya keinginan mahasiswa dan solidaritas yang terbentuk antar Fakultas lewat gerakan #saveOMI2015. Baca juga: Lewat Media Sosial Mahasiswa Berikan Dukungan untuk Lanjutkan OMI […]