Wapresma IPB: Pemira Seharusnya Dipersiapkan Lebih Matang

Terhitung sejak dibukanya portal pendaftaran Pemira KM IPB 2019/2020 pada 15 Agustus sampai saat berita ini diunggah, hanya terdapat satu pasangan calon (paslon) yang telah mendaftar.

Menanggapi hal itu, Miqdad selaku Wakil Presiden Mahasiswa IPB 2018-2019 menjelaskan terdapat hal-hal yang perlu disoroti dari persiapan KPR KM, Komisi Pemilihan Raya (KPR) KM. KPR KM harus menumbuhkan euforia Pemira KM yang notabene perhelatan demokrasi paling bergengsi di IPB.

Sejauh ini, sounding yang panitia lakukan hanya melalui media sosial seperti vlog dan giveaway. Miqdad menyayangkan panitia belum mengunjungi fakultas-fakultas dalam upaya menggaet suara-suara dari fakultas.

Selanjutnya, belum ada usaha untuk membuka ruang diskusi yang bisa menumbuhkan euforia Pemira KM. Juga dari Surat Ketetapan (SK) yang sempat bermasalah terkait dengan himpunan-himpunan yang terkesan terlalu mendadak.

Selain dari segi KPR KM, Miqdad mengatakan, “Seorang presma dan wapresma membutuhkan banyak sekali pertimbangan. Hal-hal yang mungkin tidak dipertimbangkan oleh teman-teman mahasiswa biasa.”

Miqdad berharap Pemira KM kali ini harus lebih demokratis. Seluruh mahasiswa perlu dilibatkan untuk menjaring semua aspirasi-aspirasi yang ada di IPB.

“Pemira KM bukan hanya tentang kampus kita dan apa yang kita dapat di kampus ini, tetapi kita harus berkaca juga dari kondisi demokrasi yang ada di negeri ini. Bukan hal sepele karena seharusnya bisa menjadi pacuan kita untuk bersama-sama melanjutkan estafet kepemimpinan di Indonesia kedepannya,” ujar Miqdad.

Menanggapi pernyataan Miqdad perihal sepinya bakal pasangan calon presma-wapresma yang mendaftar, Fatkhul Farhani selaku Ketua KPR KM IPB menyatakan bahwa berbagai hal yang dikeluhkan dapat dijadikan sebagai evaluasi bagi pemira selanjutnya.

“Diskusi terkait Pemira memang baru sebatas di kalangan anak-anak KPR, DPM KM, dan DPM Wilayah. Selain itu, mengingat tahun ini timelinenya sangat berbeda dari sebelumnya, kami sedang dan akan terus berusaha maksimal dalam menjalankan Pemira KM IPB ini,” ujarnya.

Putri Arum

Ed: Aditya M