Program Pendidikan Kompetensi Umum (PPKU) adalah tahap awal perkuliahan di IPB University di mana mahasiswa mempelajari kembali materi SMA dengan tingkat kompleksitas yang lebih tinggi. Pada tahun pertama ini, mahasiswa dari berbagai jurusan mempelajari mata kuliah lintas disiplin ilmu, memungkinkan mahasiswa saintek mempelajari ekonomi dan sebaliknya. Di PPKU, diharapkan mahasiswa baru dapat beradaptasi, membangun relasi antar fakultas, serta mencapai Indeks Prestasi (IP) yang tinggi. Selain itu, terdapat beberapa hal penting yang perlu diperhatikan oleh mahasiswa baru terkait PPKU.
Pertama, strategi untuk mendapatkan nilai mutu tinggi di mata kuliah PPKU sangat penting bagi mahasiswa baru. Memahami kontrak kuliah yang berisi komponen penilaian adalah langkah awal yang krusial. Di mata kuliah seperti biologi, mengerjakan tugas dan pre test secara konsisten dapat membantu mencapai nilai A. Sedangkan di mata kuliah berpikir komputasional, mahasiswa harus fokus pada ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester (UAS) karena komponen penilaian ini memiliki bobot yang besar.
Jika mengalami kesulitan, mahasiswa sebaiknya tidak ragu untuk meminta bantuan teman atau mengikuti bimbingan belajar (bimbel). Untuk mata kuliah matematika dan berpikir logis, memaksimalkan nilai kuis sangat disarankan karena nilai tersebut cukup berpengaruh pada nilai akhir. Jika nilai UTS kurang memuaskan, mahasiswa dapat menghitung kebutuhan nilai pada UAS dan tugas lainnya untuk tetap mendapatkan nilai mutu tinggi. Dengan strategi yang tepat, mahasiswa dapat menghadapi tantangan akademik di PPKU dengan lebih percaya diri.
Selain kegiatan akademik, mahasiswa PPKU juga dapat mengikuti kegiatan akademik menarik yang dapat dikonversi menjadi SKS. Kegiatan ini meliputi Healthy Life Style (HLS), course seperti summer course, Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), dan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW). HLS bertujuan untuk membantu mahasiswa menjaga keseimbangan hidup, sedangkan mengikuti course dapat memperluas relasi dan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris. Sementara itu, PKM dapat mengembangkan soft skill dan hard skill, serta memberikan peluang untuk berprestasi di PIMNAS.
Tidak hanya kegiatan akademik, mahasiswa PPKU juga memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam kegiatan non-akademik. Beberapa kegiatan yang dapat diikuti adalah Ormawa Eksekutif PKU, Ormawa Legislatif PKU, Koperasi Mahasiswa (KOPMA), dan IPB Outsco. Kegiatan ini tidak hanya mengasah kemampuan non-akademik tetapi juga memperluas jaringan sosial. Selain itu, kegiatan-kegiatan ini dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk berkontribusi lebih banyak di lingkungan kampus.
Dalam berkontribusi di organisasi atau kepanitiaan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. mahasiswa PPKU. Pertama, menjaga komunikasi yang efektif dengan anggota tim sangat penting untuk kelancaran tugas. Kedua, manajemen waktu adalah kunci untuk menjaga keseimbangan antara kegiatan organisasi dan akademik. Yang ketiga, evaluasi diri setelah menyelesaikan tugas adalah langkah penting untuk meningkatkan performa di kegiatan berikutnya. Dengan menerapkan hal-hal tersebut, mahasiswa dapat berkontribusi secara maksimal dalam setiap kegiatan yang diikuti.
Selanjutnya, melihat dari banyaknya kegiatan yang disediakan IPB University, kebanyakan mahasiswa tingkat pertama suka merasa FOMO dalam mengikuti seluruh kegiatan sehingga mahasiswa kurang memahami kapasitas diri masing-masing. Padahal manajemen energi dalam diri, supaya mahasiswa bisa tetap positif berpikir dalam mengerjakan sesuatu. Penting untuk mahasiswa bisa mengetahui keinginan atau target yang ingin dicapai, contohnya jika mahasiswa punya bakat dalam hal menulis dan ingin lebih mengembangkan skill tersebut maka bisa mendaftarkan diri dalam UKM Koran Kampus sebagai staff reporter. Selain itu, jika ingin meningkatkan skill kepemimpinan karena merasa kurang bisa mengarahkan kelompok, bisa mendaftarkan diri dalam komunitas Pionir Muda bidang leadership.
Terakhir, cobalah untuk menjadi penanggung jawab mata kuliah di kelas masing-masing, ini adalah hal yang patut untuk dicoba karena bisa menjadi pengalaman yang mungkin malah ketagihan seterusnya. Ketika menjadi penanggung jawab mata kuliah, tugas yang diemban adalah penghubung komunikasi antara dosen dan teman-teman kelas terkait mata kuliah tersebut. Kita jadi lebih tau bagaimana membangun komunikasi yang sopan dan baik kepada dosen dan teman-teman. Kerennya lagi, relasi kita bukan hanya teman sebaya tetapi juga dosen IPB University.
***
Reporter: Nazwa Ardelya Putri, Bagus Apriano Nur Sukma, Mutiara Rachmina Indriani
Editor: Nurmala Pratiwi
Ilustrator: Nur Ratna Amalia
Tambahkan Komentar