Rendahnya rasa kepercayaan diri, adanya emosi yang negatif, dan kurangnya keterampilan pada ODGJ membuat Tim Bluetanics tergerak untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Tim PKM-PM IPB yang diketuai oleh Ubaidah Abdurrahman Syamsari ini berhasil menarik perhatian khalayak. Ubai bersama empat anggotanya, yaitu Raja Muhammad Khairunnas, Da’ina Gracia Kajohanan, Abdurrahman Mahdiddary, dan Muhammad Asep Mulyadi, dengan didampingi oleh Dr. Ratri Virianita, S. Sos, M. Si melakukan pengabdian di Yayasan Bina Tauhid Darul Miftahudin dengan jumlah sasaran, yakni 20 ODGJ.
Bluetanics memiliki tujuan untuk menguatkan self confidence dan catharsis ODGJ dengan menggunakan metode plant therapy. Melalui metode plant therapy, Bluetanics menggunakan hidroponik yang terbukti dapat meredakan stres, meningkatkan kepercayaan diri, dan meningkatkan keterampilan. Program yang dilaksanakan mulai dari bulan Mei hingga Juli 2024 ini memiliki 5 kegiatan inti, yaitu Pra-Event, Self Confidence, Hidroponik, Catharsis, dan Harvest Day.
“Pra-Event” merupakan kegiatan pembuka dan rangkaian acaranya terdiri dari pembukaan, perkenalan, senam bersama, dan sesi akhir. Tak berhenti di sini, Tim Bluetanics kembali melanjutkan perjalanan pengabdiannya di kegiatan selanjutnya, yakni “Self Confidence”. Rangkaian acara dari kegiatan Self Confidence yaitu pre-test, bermain peran, menceritakan aktivitas yang disenangi, kontrol tanaman, dan post-test. Melalui kegiatan tersebut, ODGJ selaku sasaran program akan merasa dihargai dan hal tersebut dapat meningkatkan kepercayaan mereka.
Tak kalah seru dari kegiatan sebelumnya, kegiatan “Hidroponik” berlangsung dengan sangat meriah dan disambut dengan sangat antusias oleh sasaran program. Berikut merupakan rangkaian acara dari kegiatan hidroponik, yaitu: pre-test, penayangan video hidroponik, penjelasan tutorial hidroponik, penyemaian, pemindahan bibit ke tempat tumbuh, penambahan nutrisi pada air, dan post-test. Kegiatan ini memberikan pengalaman dan pengetahuan baru bagi para ODGJ.
Nah, kegiatan selanjutnya yakni “Catharsis”. rangkaian acaranya yakni pre-test, mencurahkan emosi dengan mewarnai, meditasi transendental, journaling dan story telling, dan diakhiri dengan post-test. Kegiatan yang terakhir yaitu “Harvest Day”, Harvest Day merupakan kegiatan mengelola sayuran untuk meningkatkan nilai ekonomis sayuran.
Untuk mengukur keberhasilan program yang telah dilaksanakan, Tim Bluetanics dapat melihat dari pre-test dan post-test yang telah dilaksanakan di setiap rangkaian kegiatan. Selain itu, Tim Bluetanics juga selalu melakukan monitoring maupun evaluasi di setiap kegiatan.
Tentunya untuk sampai di titik ini banyak rintangan, hambatan, dan lika-liku yang dihadapi. Namun, Ubai selaku ketua tim mengaku bahwa perjalanan yang dilalui oleh tim PKM-PM nya sangat menantang dan menyenangkan. “Harapannya semoga program Bluetanics ini tidak hanya berhenti di kita dan semoga bisa dilanjutkan oleh yayasan-yayasan lain, karena memang melalui plant therapy banyak manfaat yang bisa didapat” ucap Ubai selaku ketua tim.
***
Reporter: Sisca Elfiyani
Editor: Fairuz Zain
Tambahkan Komentar