Student Center (SC) menjadi salah satu fasilitas berupa ruangan yang diberikan IPB University untuk organisasi atau UKM yang berdiri di dalamnya. Banyaknya UKM yang berdiri, membuat IPB banyak membangun SC. Salah satunya SC yang berada dekat dengan gymnasium.
Bukan hal yang aneh lagi, bahwa UKM IPB sering membuat banyak acara atau kegiatan-kegiatan. Persiapan-persiapannya pun banyak dilakukan di SC. Seperti rapat, membuat dekorasi, latihan dan persiapan-persiapan lainnya. Hal ini bisa menjadi salah satu faktor dari kurang terawatnya kebersihan gedung SC tersebut. Mulai dari bekas cat yang berceceran, dekorasi-dekorasi tidak terpakai yang menumpuk, bahkan adanya bau tak sedap yang ditimbulkan dari kotoran hewan dan sampah makanan yang berserakan karena ulah hewan liar seperti kucing dan tikus.
Hal ini tentu saja menjadi keluhan banyak mahasiswa. SC yang seharusnya menjadi tempat yang nyaman untuk melakukan aktivitas organisasi atau kepanitiaan, malah menjadi tempat yang dihindari karena keadaan tersebut. Kebersihan gedung SC sebenarnya merupakan tanggung jawab bersama. Namun dimanakah kebersamaan yang dimaksud itu?
Melalui wawancara yang dilakukan oleh Kru Korpus IPB kepada beberapa mahasiswa IPB, CT (nama disamarkan) berpendapat bahwa gedung SC tersebut sangatlah kotor. “Dibandingkan dengan SC FMIPA yang nyaman, SC yang berada di dekat gymnasium ini sangatlah kotor. Apalagi toiletnya yang sangat tidak terawat. Padahal dengan kondisi seperti ini, anak-anak yang lain banyak yang butuh beraktivitas di sini. Setidaknya perlu ditata ulang atau dibersihkan,” ujar CT, mahasiswa IPB angkatan 60.
FA dan KD (nama disamarkan), mengaku lumayan sering mengunjungi SC untuk melakukan rapat di UKM yang mereka ikuti. “Kami sering mengunjungi SC kalau ada proker dari UKM. Apalagi kalau kami sedang ada acara atau event, kami bisa setiap hari ke sini.” Mereka juga berpendapat bahwa keadaan SC ini sangatlah memprihatinkan. “Memprihatinkan, kotor banget sih. Memang yang paling masalah utama tuh higienisnya kan banyak sampah numpuk dimana-mana, itu sih yang paling parah. Kondisi SC yang sekarang dengan semester lalu pun tidak ada bedanya. Sama-sama kotor dan tidak ada perubahan.” Ujar FA dan KD.
Pojok SC yang terpaksa menjadi gudang pun sudah terlihat melebihi kapasitas. Dibutuhkan decluttering barang-barang yang memang sudah tidak terpakai untuk mengurangi tumpukkan barang-barang. Tempat ibadah dan toilet yang tidak pernah dibersihkan juga semakin memperburuk keadaan di dalamnya.
Kurangnya peran dari pihak IPB seperti tidak adanya petugas kebersihan untuk gedung SC ini sangat disayangkan. Padahal dengan adanya petugas kebersihan tersebut sangat membantu proses pemeliharaan kondisi gedung SC. Mahasiswa IPB berharap adanya pembenahan kembali untuk memperbaiki keadaan gedung SC. Seperti adanya pekerja yang khusus ditugaskan untuk membersihkan gedung SC, dan juga kesadaran dari setiap individu atau UKM yang telah melakukan kegiatan di dalam SC. mulai dari langkah kecil seperti membuang sampah pada tempatnya, membersihkan dan membuang dekorasi-dekorasi kegiatan yang sudah tidak terpakai, serta menyimpan kembali barang-barang yang sudah digunakan. Sesuai yang disampaikan Rektor IPB pada dialog rektor 21 Oktober 2024, Rektor IPB akan berupaya untuk melakukan perbaikan kampus, termasuk seharusnya gedung SC ini juga.
***
Reporter: Helga Elvaretta Putri, Nabila Farasayu, Gita Ayu
Editor: Rosita
Fotografer: Adinda Fauziah Azzahra
Tambahkan Komentar